Jumat, 08 Desember 2023

Kisah Jumat yang Menginspirasi di Medialand Tower

Hari Kamis pagi, pukul 5, telepon dari Ustadz Abi Iwan. "Bang, bisa gantikan khutbah Jumat di Medialand Tower besok?" ujar Ustadz Abi Iwan.

"Siap, Ustadz. Saya akan hadir," jawab saya sembari mencatat alamat dan detailnya.

Sore harinya, istri saya, dengan senyum ramah, menyodorkan beberapa baju dan kain. "Ini, pilih yang cocok buat khutbah besok ya, Bi."

Hari Jumat, jam 10:10, saya meluncur dari Depok dengan motor. Sampai di Medialand Tower jam 11:05, satpam ramah menyambut dan menunjukkan tempat parkir serta pintu masuk masjid di lantai 6.

Rama, pengurus masjid yang hangat, menemani saya. "Selamat datang, Ustadz. Saya Rama, dari Pasar Baru."

Jamaah satu per satu datang, mayoritas karyawan ekspedisi Si Cepat, penyewa gedung. Jam 12:00, saya naik mimbar dengan tema "Refleksi Diri Akhir Tahun 2023." "Waktu adalah pedang. Jika kau tidak pandai memainkannya, maka ia akan memotongmu," pesan saya.

Setelah shalat, saya berbincang dengan Pak Syafii, takmir masjid yang ceria. "Sulit, Ustadz, tapi tak terlalu sulit. Baru setahun jadi takmir, banyak suka duka," ucapnya.

"Saya yakin, Pak. Jika kita menolong agama Allah, Allah pasti menolong kita," titip saya pesan pada Pak Syafii.

Pak Syafii, yang tinggal dekat Ancol, berkeluarga dengan dua anak yang sudah SMP, menceritakan perjalanannya sebagai takmir masjid.

Jam 12:40, saya pamit keluar gedung. Tertahan di portal parkir karena harus pakai e-money.

Pulang lewat Kuningan, belok kiri ke arah Pancoran, langit tiba-tiba gelap. Dari Volvo ke PS Minggu, hujan deras mengguyur. Namun, dari Lenteng Agung hingga Depok, cuaca tetap cerah.

Sampai di Depok pukul 13:40, saya tersenyum. Sebuah hari yang sederhana, tapi penuh inspirasi dan kehangatan di Masjid Medialand Tower.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kisah Khutbah dan Buah Favorit

Depok, Jumat, 11:11 WIB Langit Depok memancarkan sinar mentari pagi yang hangat, menyapa hari Jumat penuh berkah. Saya, dengan semangat khus...